.:. terima kasih sudah berkunjung ke blog saya, semoga bermanfaat untukku (khususnya), untukmu dan untuk kita semua..^^ ~amiinnn .:. YUKKK,,,, sama-sama berusaha jadi orang yang BERMANFAAT bagi orang lain,,, bukan MEMANFAATKAN,,, apalagi kita yang DIMANFAATKAN... .:. >>> IHSAN PANGERAN BONTOT CORP TWITTER:: @ihsanpbcorpID FB:: IHSAN PANGERAN BONTOT BOOKSTORE | 0856-9766-3213 / (021)4095-8449 <<<
Foto saya
Duren Tiga, Pancoran, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Muhamad Ihsan ‘Pangeran Bontot’ | Pria kelahiran Jakarta 26 Des ’90 yang ketika SMK mengambil jurusan Akuntansi ini berhasil menyelesaikan Studinya dengan mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi Syariah (SE. Sy) dari UIN Jakarta pada tahun 2013. Setelah lulus kini dia menjadi salah satu pengajar di Katakazya Islamic Preschool. Ihsan Pangeran Bontot Corp (@IhsanPBcorpID) merupakan usaha yang dirintisnya sejak kuliah, dan telah melahirkan Online Bookstore bernama Pangeran Bontot Bookstore (@PBbookstore). Pria yang juga aktif di komunitas Tangan Di Atas wilayah Jak-Sel, Komunitas EntrePrayer dan YISC Alazhar ini mempunyai keinginan yang sangat mulia yakni menjadi orang yang bermanfaat bagi sesamanya.

Minggu, 20 Januari 2013

Benarkah Bukti Tawakkal Kita Dengan Tidak Berasuransi?



Asuransi Syariah? Ekonomi Syariah?. Salah seorang dosen saya pernah mengatakan bahwa mengedukasi masyarakat tentang Asuransi Syariah itu lebih sulit ketimbang mengedukasi masyarakat tentang ZISWAF (Zakat, Infaq, Shadaqah dan Waqaf). Beliau mengatakan bahwa dengan membacakan Ayat-ayat Alquran atau Hadits yang berhubungan dengan ZISWAF maka akan sangat membantu untuk mengedukasi masyarakat. Tentunya sebagai syiar dan dakwah mereka yang paling utama yaitu menyampaikan kebenaran akan Ayat-ayat Alquran dan Hadits tersebut.

Sabtu, 19 Januari 2013

Following atau Follower ?



Yang punya twitter pasti tau sama dua kata ini, yaa itupun klo bahasa yang di twitter nya tidak dirubah dari English (UK) ke Indonesia. Jangan bilang yang tidak menggunakan bahasa Indonesia, rasa nasionalismenya gk ada yaaa... tidak begitu juga.