.:. terima kasih sudah berkunjung ke blog saya, semoga bermanfaat untukku (khususnya), untukmu dan untuk kita semua..^^ ~amiinnn .:. YUKKK,,,, sama-sama berusaha jadi orang yang BERMANFAAT bagi orang lain,,, bukan MEMANFAATKAN,,, apalagi kita yang DIMANFAATKAN... .:. >>> IHSAN PANGERAN BONTOT CORP TWITTER:: @ihsanpbcorpID FB:: IHSAN PANGERAN BONTOT BOOKSTORE | 0856-9766-3213 / (021)4095-8449 <<<
Foto saya
Duren Tiga, Pancoran, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia
Muhamad Ihsan ‘Pangeran Bontot’ | Pria kelahiran Jakarta 26 Des ’90 yang ketika SMK mengambil jurusan Akuntansi ini berhasil menyelesaikan Studinya dengan mendapatkan gelar Sarjana Ekonomi Syariah (SE. Sy) dari UIN Jakarta pada tahun 2013. Setelah lulus kini dia menjadi salah satu pengajar di Katakazya Islamic Preschool. Ihsan Pangeran Bontot Corp (@IhsanPBcorpID) merupakan usaha yang dirintisnya sejak kuliah, dan telah melahirkan Online Bookstore bernama Pangeran Bontot Bookstore (@PBbookstore). Pria yang juga aktif di komunitas Tangan Di Atas wilayah Jak-Sel, Komunitas EntrePrayer dan YISC Alazhar ini mempunyai keinginan yang sangat mulia yakni menjadi orang yang bermanfaat bagi sesamanya.

Sabtu, 23 Februari 2013

gk akan pernah rugi orang yang jujur



Ketika kita jujur, mungkin akan banyak orang yang tidak suka daripada orang yang suka terhadap sikap kita. Yaaa... begitulah “konsekuensi” jadi orang jujur.

Aa gym pernah menyampaikan dalam suatu kajian beliau, bahwa ketika kita jujur urusan kita dipercaya atau tidak itu bukan urusan kita, yang menjadi urusan kita adalah bisakah kita menyampaikan sesuai dengan fakta yang terjadi.


Saya pun mempunyai prinsip bahwa gk akan pernah rugi orang yang jujur. Entah itu dalam bisnis, atau dalam kegiatan apapun.

Selasa, 19 Februari 2013

#MsharingBisnis @RuMu (Rumah Ilmu), Tebet. 13 Februari 2013 with @Andre_Raditya



sekret Makelar Sedekah (RUmah ilMU)

Jakarta, 13 Februari 2013 – Seperti biasa setiap rabu malam pukul 19:00-21.00 WIB diadakan #MSharingBisnis di Rumah Ilmu (Sekretariat Makelar Sedekah) Tebet. Hari itu yang menjadi pembicaranya adalah mas @Andre_Raditya penulis buku Life Signs, The savior, Inisiator Komunitas EntrePrayer dan KomunitasHulu Hilir Halal (KouLiHal).
 
Sharing bisnis pada malam itu berjudul Hulu Hilir Halal, beliau mengatakan bahwa ada perbedaan antara Kaya dengan Berkah. “ada yang tahu perbedaan antara Kaya dengan Berkah? (menanyakan ke peserta sharing). Kaya itu sunnatullah, artinya hukum sebab akibat. Misalnya klo orang lapar lalu makan maka ia akan kenyang. Namun Berkah itu beda dengan Kaya, klo Berkah itu sunnah Rasul. Contohnya, ketika orang lapar lalu makan, tapi memakannya dengan tangan kanan, membaca basmallah dsb. Tak hanya kenyang tapi juga mendapatkan pahala karena menjalankan sunnah Rasul.” Kata Andre Raditya.



Minggu, 17 Februari 2013

MOTIVAs(krips)i: ketika IMAN si PEJUANG SEJATI diuji




Pra dan Paska Sidang Skripsi

Sebagai syarat mendapatkan gelar sarjana, seorang mahasiswa Strata Satu dituntut mampu membuat suatu penelitian ilmiah yang dinamakan SKRIPSI.

Langkah awal ketika menuju sidang skripsi dikampus saya adalah membuat proposal skripsi (Bab 1). Lalu proposal skripsi tersebut terlebih dahulu diserahkan kepada dosen PA (Pembimbing Akademik). Setiap kelas akan mendapatkan dosen PA, jika jaman sekolah kita mengenalnya dengan istilah “wali kelas”.


Lanjut..., proposal skripsi tersebut akan dikroscek oleh dosen PA, jika disetujui maka bisa langsung mendaftarkannya untuk di seminarkan ke prodi. Setelah diseminarkan ada tiga kemungkinan; 1) proposal skripsi disetujui tanpa revisi, 2) proposal skripsi disetujui dengan revisi dan terakhir, 3) ditolak dan mengganti dengan judul baru.

Waktu itu alhamdulillah saya mendapatkan opsi yang kedua, disetujui dengan ada beberapa bagian yang harus direvisi. Ketika kita sudah menyelesaikan revisi sesuai dengan yang diminta dosen penguji seminar proposal, maka kita harus menemui beliau untuk mendapatkan acc bahwa kita benar telah merevisi proposal skripsi kita.


Acc dosen penguji sudah ditangan, maka berkas proposal skripsi diserahkan kepada prodi untuk mendapatkan dosen pembimbing skripsi. Dalam hal ini mahasiswa bisa merekomendasikan dosen pembimbing yang diinginkannya, seperti yang saya lakukan, hihihi... dan setelah dapat dosen pembimbing maka SKRIPSI pun dimulai... jreng... jreng...